Menteri Agama RI,Nasaruddin Umar saat memberikan sambutan di acara Natal Pemprov. DKI Jakarta. Foto: Albert Muntu

KabarBaik– Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyebut Indonesia sebagai negara paling plural di dunia, sekaligus mengibaratkan keberagamannya sebagai sebuah lukisan indah karya Tuhan yang harus dijaga dan disyukuri oleh seluruh anak bangsa. Pernyataan ini disampaikan Menag dalam acara perayaan Natal bersama 6.000 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemprov DKI Jakarta di Ancol, Jakarta Utara, Jumat (17/01).

“Indonesia adalah lukisan indah Tuhan, jangan ada yang coba-coba untuk merusaknya. Biarkanlah negara lain iri melihat keberagaman kita,” ujar Menag Nasaruddin Umar, disambut tepuk tangan hadirin. Menag menegaskan bahwa harmoni dalam keberagaman adalah aset berharga yang harus terus dijaga oleh seluruh lapisan masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, menguatkan pesan Menag dengan harapan agar seluruh jajarannya mampu menjadi contoh dalam menjaga kerukunan di tengah keberagaman masyarakat Jakarta.

“Saya yakin, di lingkungan Pemprov DKI, kerukunan dapat terus terjaga tanpa memandang SARA. Kita semua memiliki tanggung jawab menciptakan kebahagiaan bersama,” kata Teguh.

Ia juga menyampaikan harapan agar semangat Natal membawa damai dan sukacita kepada seluruh warga Jakarta. “Semoga damai dan suka cita Natal menyertai kita semua. Selamat merayakan Natal di lingkungan Pemprov DKI Jakarta,” tambahnya.

Acara ini menjadi momen refleksi bagi ASN dan pegawai BUMD Pemprov DKI Jakarta untuk terus memperkuat solidaritas, toleransi, dan kebersamaan di tengah kemajemukan masyarakat ibu kota. Kehadiran dua tokoh penting ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga persatuan bangsa, terutama dalam menghadapi tantangan global yang sering menguji nilai-nilai keberagaman.

Sebagai negara yang memiliki lebih dari 1.300 suku dan ratusan bahasa daerah, Indonesia kerap disebut sebagai model ideal dalam hidup berdampingan secara damai. Menag Nasaruddin Umar mengingatkan bahwa keberagaman ini bukanlah kelemahan, melainkan kekuatan yang membuat Indonesia unik di mata dunia.

“Kerukunan adalah kunci kebahagiaan bersama. Ini adalah tanggung jawab kita semua, bukan hanya pemerintah, tetapi juga masyarakat,” ujarnya.

Melalui pesan yang disampaikan dalam acara ini, pemerintah berharap seluruh elemen bangsa dapat terus merawat kebhinekaan sebagai aset utama bangsa, sekaligus menjadikan Indonesia inspirasi bagi dunia.

Related Stories